Read more: http://cheater-handal.blogspot.com/2011/05/cara-membuat-ucapan-selamat-tinggal-di.html#ixzz2VzHob9hY Mei 2011 | NOTE FOR LIFE

Kepemimpinan dan Ciri-Cirinya


Pengertian kepemimpinan
a.       Boring, Langeveld dan Weld memberikan arti kepemimpinan sebagai hubungan yang dilakukan seseorang dengan suatu kelompok, guna mencapai beberapa tujuan yang diinginkan.
b.      Menurut Department of the Army Field manual bahwa: kepemimpinan ialah kecakapan untuk mempengaruhi perilaku manusia, dan kemampuan untuk mengurus mengelola manusia.
c.       M.Ngalim Purwanto dan Sutaadji Djojopranoto mengartikan kepemimpinan sebagai tindakan atau perbuatan diantara perseorangan dan kelompok, yang menyebabkan baik orang-orang maupun kelompok menuju ke arah tujuan-tujuan tertentu.
d.      Ordway Tead, kepemimpinan adalah kegiatan untuk mempengaruhi orang-orang dalam bekerja sama untuk mencapai tujuan-tujuan yang dikehendaki.
Berdasarkan beberapa arti mengenai kepemimpinan diatas, dapat disimpulkan bahwa pemimpin adalah orang yang mempunyai kecakapan, dan kemampuan untuk menguasai dan mempengaruhi kelompok yang dipimpinnya guna mencapai tujuan-tujuan tertentu. Jadi pemimpin harus mempunyai sifat-sifat tertentu seperti kecakapan, kewibawaan, dan kemampuan mempengaruhi orang lain.

Tugas atau Tanggung Jawab Pemimpin
Menurut Floyd L. Ruch antara lain:
a.      Strukturing the situation (merumuskan keadaan)
Seorang pemimpin harus mampu memberi struktur yang jelas daripada situasi yang rumit yang dihadapi oleh kelompoknya.
b.     Controlling group behavior (mengawasi dan menyalurkan tingkah laku kelompok)
Seorang pemimpin harus berusaha untuk mencegah atau mengendalikan tindakan-tindakan kelompok yang menyimpang dari atau bahkan menentang hasrat keyakinan terbaik kelompok.
c.      Spokesman of the group
Seorang pemimpin harus dapat merasakan dan menerangkan kebutuhan-kebutuhan kelompok kepada dunia di luar kelompoknya. Ia sebagai penyambung lidah untuk menyampaikan sikap-sikap kelompok.
d.     Membantu kelompok agar mandiri
Seorang pemimpin harus bersifat memusat pada kelompok. Pada dasarnya pemimpin sama dengan pendidik, harus dapat mendidik dirinya sendiri dan anggota kelompoknya.
Tipe-tipe Pemimpin
Floyd L. Ruch membagi tipe pemimpin menjadi empat, antara lain:
1.     Tipe Pemaksa (Leadership by force)
Kepemimpinan ini dibina atas dasar ketakutan bawahan pada pemimpin. Kewenangan unutk memimpin pada tipe pemaksa biasanya diperoleh karena dikukuhkan oleh peraturan. Dalam melaksanakan tugasnya, ia menggunakan wewenangannya untuk memenuhi kepentingan orang-orang dalam kelompoknya.
2.     Tipe Kebapakan (Paternalistik)
Pemimpin yang kebapakan akan selalu berusaha dengan sadar untuk menentukan segala kepentingan para pengikutnya dengan harapan para anggota itu akan patuh dan setia padanya.
3.     Tipe Berdasarkan Kesepakatan (Leadership by agreement)
Dalam prinsip ini antara pemimpin dan yang dipimpin sepakat melakukan pekerjaan untuk sebagian memenuhi kepentingan masing-masing pihak.
4.     Tipe Berdasarkan Upaya Bersama (Mutual Means)
Pada tipe terakhir ini pemimpin merupakan pilihan kelompok jadi belum ditetapkan semata oleh peraturan. Antara pemimpin dan yang dipimpin terdapat kegiatan bersama dan saling tunjang menunjang untuk mencapai penemuan semua pihak yang saling terlibat.
Ciri-ciri Pemimpin yang Baik Menurut Analisa Psikologi
Ciri-ciri itu antara lain:
a.      Bertenggang rasa
Seorang pemimpin harus mampu memahami bahkan menghayati perasaan dan kepentingan orang lain.
b.     Menyadari sifat-sifat kelompok
Seorang pemimpin harus memahami motivasi, kehendak atau kemauan kelompok yang dipimpin. Caranya dengan mengadakan musyawarah dala membuat program dan tujuan.
c.      Mampu mengembangkan kemampuan berpikir abstrak
Pemimpin yang sukses dalam kepemimpinannya ialah mereka yang mempunyai kecerdasan yang tinggi. Artinya mampu menunjukkan alasan yang kuat dan dapat diterima oleh akal dan rasa.
d.     Bersikap jujur terbuka dan objektif
Pemimpin yang baik harus jujur dalam tindakan dan keputusan yang diambil. Kejujuran merupakan landasan tercapai dan terciptanya sifat saling percaya diantara pemimpin dan anggota.
e.      Mampu mengenali diri sendiri atau mawas diri
Dengan mawas diri ini pemimpin akan menyadari akibat positif dan negatif dasi sifat, sikap dan tindakan-tindakan terhadap bawahnnya.
f.        Mampu menjaga kestabilan emosi
Menurut hasil penelitian, pemimpin yang baik haruslah hangat perasaannya, tingkah laku ekspresifnya spontan, objektif dalam pemikirannya dan menyukai kerja sama. Di samping itu, juga harus mampu bersikap tenang dalam menghadapi kekalutan, tekanan, situasi-situasi kritis, dan sebagainya.

Sumber : Majalah Psikologi Anda oleh Drs. Ahmad Mas’ud

KONSENTRASI


Konsentrasi adalah pemusatan pemikiran terhadap suatu hal dengan menyampingkan semua hal lain yang tidak berhubungan. Dalam belajar maka konsentrasi berarti pemusatan pikiran terhadap suatu mata pelajaran dengan menyampingkan semua hal lain yang tidak berhubungan dengan mata pelajaran tersebut.
Penelitian ilmiah maupun pengalaman sehari-hari menunjukkan bahwa kemampuan konsentrasi sesungguhnya merupakan kebiasaan seseorang yang dapat dilatih, jadi bukan suatu bakat atau sesuatu yang diwariskan leluhur.
Pada dasarnya konsentrasi merupakan akibat dari perhatian, terutama perhatian yang bersifat spontan yang ditimbulkan oleh minat terhadap sesuatu hal. Perhatian yang bersifat tak spontan, yaitu perhatian yang diciptakan secara sadar oleh kemampuan seseorang juga dapat mengembangkan konsentrasi. Khususnya pelajar dan mahasiswa, dengan mengembangkan minat dan melatih diri dapatlah berangsur-angsur memperbesar kemampuan konsentrasinya sehingga merupakan kebiasaan yang mudah dilakukan sewaktu-waktu diperlukan.

Yang mengganggu konsentrasi
1.      Kurang minat terhadap mata pelajaran yang dipelajari. Sehingga mengakibatkan sulit untuk mengerti akan isis mata pelajaran tersebut, dan akhirnya pikiran terdorong untuk diajak melayang-layang ke hal lain.
2.      Gangguan sekeliling seperti bunyi radio terlalu keras, udara sangat panas, atau suasana ruang dan fasilitas yang kurang menunjang.
3.      Perhatian yang dipusatkan terpecah karena ada urusan-urusan lain yang belum terselesaikan sehingga datang pula mengaduk dalam benak.
4.      Bahan mata pelajaran tidak bervariasi dan monoton sehingga menimbulkan kejemuan.
5.      Kesehatan sedang terganggu atau badan terlalu letih.

Petunjuk untuk mengembangkan konsentrasi
1.      Memiliki minat besar terhadap mata pelajaran.
2.      Tempat belajar tertentu.
3.      Meja belajar diusahakan bersih dan rapi, serta benda-benda yang tidak ada kaitannya dengan mata pelajaran disingkirkan.
4.      Menyelesaikan terlebih dahulu urusan-urusan yang mengganggu, atau paling tidak dicatat dalam buku harian.
5.      Mempergunakan alat tulis dan kertas sebagai sumber terciptanya konsentrasi.
6.      Bertekad mencapai hasil tertentu dalam setiap belajar.
7.      Membagi waktu belajar untuk mempelajari tidak satu macam pelajaran saja.
8.      Menjaga kesehatan dengan baik, jangan terlalu memforsir diri.
Terlalu sulit bagi mereka yang belum biasa melakukan petunjuk diatas. Namun perlulah kita melatih diri agar memiliki kemampuan konsentrasi yang besar, dan niscaya kita akan dapat belajar dengan cara dan dalam keadaan apapun. Kemampuan ini merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam belajar.
Sukses dalam studi tidak semata-mata bergantung pada banyaknya waktu belajar yang dipergunakan, melainkan juga pada intensitas konsentrasi yang dapat diciptakan. Belajar dengan penuh konsentrasi selama satu jam, akan lebih efektif dan membuahkan hasil yang besar ketimbang belajar dua atau tiga jam dengan pikiran tidak mantap. Bagi yang telah berkeluarga atau bekerja waktu belajar amatlah sempit, sehingga kemampuan konsentrasi merupakan suatu keharusan agar setiap waktu yang dipakainya dapat memberikan hasil yang maksimal. Belajar dengan intensitas konsentrasi yang cukup tinggi, akan memungkinkan penyerapan bahan yang cukup pula dalam ingatan kita. 

Mengukur ingatan
Ada beberapa cara untuk mengukur ingatan, yang sangat erat kaitannya dengan proses belajar, yaitu antara lain:
Recall, yaitu menghafal apa yang didengar dari bahan lisan ataupun mengungkapkan kembali apa yang dibaca dari bahan texbook.
Method of recognition, yaitu metode yang sering dipakai dalam objektif test (dalam bentuk true-false, multiple choice, dan sebagainya).
Method of savings, yaitu perbandingan hasil tes setelah mempelajari bahan dengan tes setelah beberapa minggu. Dari hasil ini dapat diketahui berapa prosentasi yang masih diingat.

Sumber : Majalah Psikologi Anda oleh Astiko Sutiknyo

Manusia dan Harapan

1. PENGERTIAN HARAPAN
Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya sesuatu terjadi, sehingga harapan berarti sesuatu yang diinginkan dapat terjadi. Harapan tersebut tergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan. Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Agar harapan terwujud, maka perlu usaha dengan sungguh-sungguh.

2. PERSAMAAN HARAPAN dan CITA - CITA
Antara harapan dan cita-cita terdapat persamaan, yaitu:
• Keduanya menyangkut masa depan karena belum terwujud.
• Pada umumnya dengan cita-cita maupun harapan orang menginginkan hal yang lebih baik atau meningkat.

Tidak semua orang bisa menentukan cita-cita. Jika tidak bisa menentukan cita-cita, maka bercita-citalah untuk menjadi orang yang berguna dan dicintai orang banyak dengan hidup yang berkecukupan. Untuk mendapatkan motivasi dalam mengejar cita-cita kita bisa mempelajari kisah sukses orang lain atau membaca atau melihat film motivasi hidup seperti laskar pelangi.

Bila dibandingkan dengan cita-cita, maka harapan mengandung pengertian tidak terlalu muluk, sedangkan cita-cita pada umumnya perlu setinggi bintang. Antara harapan dan cita-cita terdapat persamaan yaitu: keduanya menyangkut masa depan karena belum terwujud, pada umumnya dengan cita-cita maupun harapan orang menginginkan hal yang lebih baik ataumeningkat.


3.PENYEBAB MANUSIA MEMPUNYAI HARAPAN
Menurut kodratnya manusia itu adalah makhluk sosial. Setiap lahir ke dunia langsung disambut dalam suatu pergaulan hidup. Ada dua hal yang mendorong orang hidup bergaul dengan manusia lain, yakni:

• Dorongan kodrat
Kodrat ialah sifat, keadaan, atau pembawaan alamiah yang sudah terjelma dalam diri manusia sejak manusia itu diciptakan oleh Tuhan. Misalnya menangis, bergembira, berpikir, dan sebagainya. Dorongan kodrat menyebabkan manusia mempunyai keinginan atau harapan. Misalnya pertunjukan lawak, mareka ingin tertawa, pelawak juga mengharapkan agar penonton tertawa.

• Dorongan kebutuhan hidup
Kebutuhan hidup itu pada garis besarnya dapat dibedakan atas kebutuhan jasmaniah dan rohaniah. Untuk memenuhi semua kebutuhan itu manusia bekerja sama dengan manusia lain. Dengan adanya dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup itu maka manusia mempunyai harapan. Pada hakekatnya harapan itu adalah keinginan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

4.PENGERTIAN KEPERCAYAAN
Kepercayaan berasal dari kata percaya, artinya mengakui atau meyakini akan kebenaran. Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubugan dengan pangakuan atau keyakinan akan kebenaran. Kepercayaan dalam agama merupakan keyakinan yang paling besar. Dalam hal beragama tiap-tiap orang wajib menerima dan menghormati kepercayaan orang yang beragama itu. Dasarnya ialah keyakinan masing-masing.

5. TIGA TEORI KEBENARAN
Dr. Yuyun Suriasumantri dalam bukunya “Filsafat Ilmu”, sebuah pengantar populer ada tiga teori kebenaran, antara lain:

1). Teori koherensi atau konsistensi
Yaitu suatu pernyataan dianggap benar bila pernyataan itu bersifat koherensi atau konsisten dengan pernyataan-pernyataan sebelumnya yang dianggap benar.
Contoh : setiap manusia akan mati. Paul manusia. Paul akan mati.

2). Teori korespondensi
Suatu teori yang menjalankan bahwa suatu pernyataan benar bila materi pengetahuan yang dikandung pernyataan itu berkoresponden (berhubungan) dengan objek yang dituju oleh pernyataan tersebut.
Contoh : Jakarta itu ibukota republik Indonesia.

3). Teori pragmatis
Kebenaran suatu pernyataan diukur dengan kriteria apakah pernyataan tersebut bersifat fungsional dalam kehidupan praktis.

6. EMPAT PERBEDAAN KEPERCAYAAN
Kepercayaan itu dapat dibedakan atas :

1). Kepercayaan pada diri sendiri
Kepercayaan pada diri sendiri itu ditanamkan setiap pribadi manusia. Percaya pada diri sendiri pada hakekatnya percaya pada Tuhan Yang Maha Esa.

2). Kepercayaan kepada orang lain
Percaya pada orang lain itu dapat berupa percaya pada saudara, orang tua, guru, atau siapa saja. Kepercayaan kepada orang lain itu sudah tentu percaya terhadap kata hatinya, perbuatan yang sesuai dengan kata hati, atau terhadap kebenarannya.

3). Kepercayaan kepada pemerintah
Baik teori atau pandangan teokratis ataupun demokratis negara atau pemerintah itu benar, karena Tuhan adalah sumber kebenaran. Karena itu wajarlah kalau manusi sebagai warga negara percaya kepada negara atau pemerintah.

4). Kepercayaan kepada Tuhan
Kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa itu amat penting, karena keberadan manusia itu bukan dengan sendirinya, tetapi diciptakan oleh Tuhan. Kepercayaan berarti keyakinan dan pengakuan akan kebenaran. Kepercayaan itu amat penting, karena merupakan tali kuat yang dapat menghubungkan rasa manusia dengan Tuhannya.

7. USAHA - USAHA MANUSIA UNTUK MENINGKATKAN RASA PERCAYA  KEPADA TUHANNYA
Usaha-usaha itu antara lain:
a. Meningkatkan ketaqwaan kita dengan jalan meningkatkan ibadah.
b. Meningkatkan pengabdian kita kepada masyarakat.
c. Meningkatkan kecintaan kita kepada sesama manusia dengan jalan suka menolong, dermawan, dan sebagainya.
d. Mengurangi nafsu mengumpulkan harta yang berlebihan.
e. Menekan perasaan negatif seperti iri, dengki, fitnah, dan sebagainya.

Opini point ke-1 :
Manusia tidak pernah lepas dari harapan. Karena dengan adanya harapan, seseorang dapat memenuhi kelangsungan hidupnya. Harapan yang membuat seseorang terdorong untuk berinteraksi serta bekerja sama dengan orang lain dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Adanya harapan juga dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang serta dapat merubah keburukan menjadi sesuatu yang lebih baik.
Harapan dapat melahirkan semangat seseorang untuk mencapai sebuah cita-cita. Dalam proses pencapaian cita-cita, perlu adanya kepercayaan. Kepercayaan adalah mengakui dan meyakini keberanan. Kepercayaan meliputi, kepercayaan pada diri sendiri, orang lain, pemerintah, dan Tuhan. Percaya pada diri sendiri dapat memperkuat langkah kita untuk mencapai tujuan. Percaya pada orang lain juga dapat memperkuat langkah kita, karena dengan bantuan orang lain kita akan semakin mampu untuk mencapai tujuan. Percaya pada pemerintah merupakan percaya pada pimpinan yang akan membuat hidup seseorang menjadi lebih baik. Percaya pada Tuhan adalah yang paling utama. Karena dengan adanya rasa tersebut, akan memperkuat hubungan manusia dengan Sang Penciptanya serta dapat meyakinkan bahwa Tuhan selalu menyertai di setiap langkah.
Untuk itu, tanamkanlah rasa kepercayaan tersebut dalam diri, agar dengan mudah kita dapat mewujudkan cita-cita.

Sumber :
Nugroho, Widyo dan Achmad Muchji. 1996. ILMU BUDAYA DASAR. Cetakan V. Gunadarma: Jakarta
http://mahisaajy.blogspot.com/2011/05/persamaan-harapan-dan-cita-cita.html

TIPS MENGHADAPI GEMPA

Wilayah Indonesia dikepung oleh lempengan Eurasia, lempeng Indo-Autralia dan lempeng Pasifik. Bila lempengan ini bergeser patah menimbulkan gempa, dan terjadi tumbukan antar lempeng tektonik bakal terjadi Tsunami.

Seperti yang tercantum dalam catatan Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (DVMBG) Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, ada 28 titik wilayah yang dinyatakan rawan gempa dan tsunami. Diantaranya Aceh, Bengkulu, Banten, Bali, Jogja dan lainnya. Dan merupakan jalur The Pasifific Ring of Fire (Cincin Api Pasifik) atau jalur gunung api teraktif di dunia. Cincin ini membentang diantara subduksi serta pemisahan lempeng Nazca yang mungkin bertabrakan dengan lempeng Amerika Selatan. Membentang dari pantai barat Amerika Selatan, Selandia baru dan Kepulauan Pasifik Selatan. Jumlah gunung berapai berapi di Indonesia ada 240 dan zona ini dinyatakan berbahaya. Bila terjadi gempa besar kemungkinan disusul tsunami.

Hal – hal yang perlu disiapkan :
1. Kita tidak pernah akan tahu kapan dan dimana gempa tersebut terjadi. Jadi usahakan tempat dimana kita sering berkatifitas menyediakan perlatan darurat. Dan menaruhnya dilokasi super strategis di tempat kita. Misal senter, kotak p3k, air minum, obat – obatan ringan, selimut, masker.
2. Biasakan setelah menggunakan kompor gas, langsung melepaskan dari tabung gas. Agar bila terjadi bencana tidak meledak atau terjadi kebocoran gas yang membuat kita keracunan.
3. Selalu waspada pada sekitar dan jangan lengah. Catat nomor – nomor penting unutk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang ada.

Ketika gempa terjadi :
1. Usahakan kita segera keluar dari dalam ruangan menuju area luar yang terbuka dan jauh dari bangunan. Jangan bergerak dan waspada dengan pijakan disekitar rumah untuk kemungkinan retak atau patah dengan kedalaman tertentu.
2. Bila kamu berada di dalam rungan dan sukit keluar ruangan, bergerak kerungan yang lebih aman dari objek berbahaya dan berlindung dibawah meja dengan bahan kuat, jauhi jendela, lemari, kaca, benda – benda yang tergantung pada dinding, serta flameable.
3. Gunakan tangga darurat buka escalator atau lift.
4. Bila sedang memasak, matikan kompor dan copot segerapipa tabung gas.
5. Kalau diluar ruangan jauhi gedung bertingkat, tiang listrik, pohon dan benda – bneda tinggi. Waspada dengan pijakan tempat kita berdiri.
6. Bila sedang mneyetir jalan perlahan dan berhenti. Jauhi tempat rawan seperti jembatan, tiang listrik, pohon dan tanda lalu lintas.

Setelah gempa terjadi :
1. Cek dengan teliti diri kita, apakah kita terluka atau tidak. Dan bila iya mnta pertolongan dengan orang – orang disekitar kita.
2. Bila kita mencium baud an mendengar suar agas bocor, keluar dari ruangan segera dan buka seluruh jendela dan pintu yang ada.
3. Bila bersama usahakan jangan memisahkan diri sampai bantuan datang.
4. Waspada kemungkinan besar terjadi gempa susulan atau tsunami. Pergi kelokasi tinggi dan terbuka, dan bukan gedung bertingkat.

Sumber : majalah Myschool

MACAM – MACAM TAHUN BARU DI INDONESIA

Tahun baru adalah suatu perayaan dimana suatu budaya merayakan berakhirnya masa satu tahun dan menandai dimulainya hitungan tahun selanjutnya. Tahun baru di Indonesia jatuh pada tanggal 1 Januari, karena Indonesia mengadopsi kalender Gregorian sama seperti mayoritas Negara – Negara di dunia. Kalender Gregorian merupakan modifikasi kalender Julian. Yang pertama kali mengusulkannya adalah doctor Aloysius lilius dari Napoli, Italia dan disetujui oleh Paus Gregorius XIII pada 24 Februari 1582. Penanggalan tahun kalender ini, berdasarkan tahun masehi.

1. Tahun Baru Muharram
Kalender Hijriyah atau Kalender Islam adalah kalender yang digunakan oleh umat islam, termasuk dalam menentukan tanggal atau bulan yang berkaitan dengan ibadah, atau hari – hari penting lainnya. Di kebanyakan Negara – Negara yang berpeduduk mayoritas islam, kalender hijriyah juga digunakan sebagai system penanggalan sehari – hari. Kelender hijriyah menggunakan system kalender lunar (Komariyah).

2. Kalender Jawa
Sebuah kalender yang merupakan perpaduan antara budaya islam dengan budaya hindu-budha jawa dan bahkan juga sedikit budaya barat. Dalam system kalender jawa, siklus hari yang dipakai ada dua: siklus mingguan yang terdiri 7 hari seperti yang kita kenal sekarang, dan siklus pecan pancawara yang terdiri dari 5 hari pasaran. Pada tahun 1625 Masehi, Sultan Agung yang berusaha keras menyebarkan agama islam di pulau jawa dalam kerangka Negara mataram mengeluarkan dekrit untuk mengubah penanggalan saka. Sejak saat itu kalender jawa versi mataram menggunakan system kalender komariah atau lunar, namun tidak menggunakan angka dari tahun hijriah (saat itu yang adalah tahun 1547 saka, diteruskan menjadi tahun 1547 Jawa.

3. Imlek atau Kalender Tionghoa
Imlek atau kelender Tionghoa adalah kalender lunisolar yang dibentuk dengan menggunakan kalender bulan dengan kalender matahari. Tahun baru imlek jatuh pada malam bulan baru pada musim dingin (antara akhir Januari hingga awal Februari).
Kalender Tionghoa memiliki aturan yang sedikit berbeda dengan kalender umum, seperti: perhitungan bulan adalah rotasi bulan pada bumi. Berarti setiap bulan dimulai pada tengah malam hari bulan muda astronomi. Satu tahun ada 12 bulan, tetapi setiap 2 atau 3 tahun sekali terdapat bulan ganda. berselang satu kali musim tahun matahari Cina adalah setara dengan satu pemulaan matahari ke dalam tanda zodiac tropis. Matahari selalu melewati titik balik matahari musim dingin selama bulan 11.

4. Tahun Baru Saka
Kalender Saka adalah sebuah kalender yang berasal dari India. Kalender ini merupakan sebuah penanggalan syamsiah-komariah (candra-surya) atau kalender lunisolar. Berhubung bulan – bulan dalam kalender saka hanya terdiri dari 30 hari, maka tahun baru harus sisesuaikan setipa tahunnya untuk mengiringi daur perputaran matahari. Kalender saka berawal pada tahun 78 Masehi dan uga disebut sebagai penanggalan saliwahana yang adalah seorang raja ternama dari India bagian selatan, mengalahkan kaum saka. Tetapi sumber lain menyebutkan bahwa mereka dikalahkan oleh wikramaditya. Wikramaditya adalah seorang musuh atau saingan saliwahana, beliau berasal dari India bagian Utara.

5. Tahun Baru Masehi
Tahun baru pertama kali di rayakan pada tgl:1 januari 45 sebelum masehi tidak lama stelah julius caesar dinobatkan sbg kaisar Roma.ia memutuskan untuk mengganti penanggalan tradisional Romawi yang tlh di ciptakan sejak abad ke 7 SM. "dalam mendasain kalender baru ini Julius Caesar di bantu oleh Sosigenes,seorang ahli astronomi dari Iskandariah yg menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat dengan mengikuti Revolusi matahari.sbagaimana yang dilakukan orang2 mesir 1 tahun dalam penanggalan baru itu dihitung sebanyak:365 seperempat hari.dan Caesar menambahkan 67 hari pada thn 45 SM. Sehingga thn 46 SM Dimulai pada 1 januari,Caesar juga memerintahkan agar stiap 4 thn satu hari di tambahkan kepada bln februari yang secara teoritis bisa menghindari penyimpangan dlm kalender baru ini. "Tidak lama sebelum Caesar terbunuh di thn 44 Sm.dia mengubah nama bulan Quintilis dengan namanya yaitu:JULIUS atau JULI.kemudian bln Sextilis di ganti dengan nama pengganti julius caesar.kaisar AUGUSTUS.MENJADI BLN AGUSTUS.


Sumber : Wikipedia.org