Read more: http://cheater-handal.blogspot.com/2011/05/cara-membuat-ucapan-selamat-tinggal-di.html#ixzz2VzHob9hY 2014 | NOTE FOR LIFE

Apa itu Grid Computing ?

PENGERTIAN GRID COMPUTING
Komputasi Grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar.

Grid computing merupakan cabang dari distributed computing.Grid komputer memiliki perbedaan yang lebih menonjol dan di terapakan pada sisi infrastruktur dari penyelesaian suatu proses. Grid computing adalah suatu bentuk cluster (gabungan) komputer-komputer yang cenderung tak terikat batasan geografi. Di sisi lain, cluster selalu diimplementasikan dalam satu tempat dengan menggabungkan banyak komputer lewat jaringan.

Ada beberapa hal yang dapat digunakan untuk mengenali sistem komputasi grid antara lain :
- Sistem untuk koordinat sumber daya komputasi tidak dibawah kendali pusat.
- Sistem menggunakan standard dan protocol yang terbuka.
- Sistem mencoba mencapai kualitas pelayanan yang canggih, yang lebih baik diatas kualitas komponen individu pelayanan komputasi grid.

KARAKTERISTIK GRID COMPUTING
Large Scale (berskala besar)
Grid Computing harus mampu menangani sejumlah sumber daya mulai dari hanya beberapa untuk jutaan. Hal ini menimbulkan masalah yang sangat serius untuk menghindari penurunan kinerja potensial sebagai ukuran meningkan jaringan.
Distribusi Geografis
Sumber daya grid computing memungkin lokasi di tempat yang jauh.
Heterogenitas
Grid computing  menyediakan perangkat lunak dan perangkat keras sumber daya yang sangat bervariasi mulai dari data, file, komponen perangkat lunak atau program untuk sensor, instrumen ilmiah, perangkat layar, penyelenggara pribadi digital, komputer, super-komputer dan jaringan.
Resource Sharing
Sumber daya milik berbagai organisasi dapat diakses oleh organisasi lainnya (pengguna) .
Multiple  Administrations
Setiap organisasi dapat membentuk keamanan yang berbeda dan kebijakan administratif di mana sumber daya yang dimiliki dapat diakses dan digunakan.
Resource  Coordination
Sumberdaya dalam grid computing harus dikoordinasikan untuk memberikan kemampuan komputasi yang handal.
Transparent Access
Grid computing harus dilihat sebagai komputer virtual yang tunggal 
Dependable Access
Grid computing harus menjamin pemberian pelayanan di bawah persyaratan Quality of Service(QoS). Kebutuhan layanan yang handal adalah kebutuhan mendasar sejak pengguna membutuhkan jaminan bahwa mereka akan menerima prediksi , berkelanjutan dan menunjang performa dengan tinggi kinerja
Consistent Access
Grid computing harus dibangun dengan standar pelayanan , protokol dan interface sehingga menyembunyikan heterogenitas sumber daya sementara dan memungkinkan skalabilitas . Tanpa standar tersebut, pengembangan aplikasi dan penggunaan secarameluas tidak akan mungkin terjadi.
Pervasive  Access
Grid harus memberikan akses ke sumber daya yang tersedia dengan beradaptasi dengan lingkungan yang dinamis di mana kegagalan sumber daya adalah hal yang lumrah. Sistem menentukan  bagaimana  cara  memenuhi kebutuhan  konsumen  seiring  dengan mengoptimasi  jalannya  sistem  secara keseluruhan.

KOMPONEN GRID COMPUTING
Gram (Grid Resources Allocation & Management)
Komponen ini dibuat untuk mengatur seluruh sumberdaya komputasi yang tersedia dalam sebuah sistem komputasi grid. Pengaturan ini termasuk eksekusi program pada seluruh komputer yang tergabung dalam sistem komputasi grid, mulai dari inisiasi, monitoring, sampai dengan penjadwalan dan koordinasi antar proses yang terjadi dalam sistem tersebut. Juga dapat berkoordinasi dengan sistem-sistem pengaturan sumber daya yang telah ada sebelumnya. Dengan mekanisme ini program-program yang telah dibuat sebelumnya tidak perlu dibangun ulang atau bila dimodifikasi, modifikasinya minimum.
RFT/GridFTP (Reliable File Transfer/Grid File Transfer Protocol)
Komponen ini dibuat agar pengguna dapat mengakses data yang berukuran besar dari semua simpul komputasi yang telah tergabung dalam sebuah sistem komputasi secara efisien. Hal ini tentu saja berpengaruh karena kinerja komputasi tidak hanya bergantung pada kecepatan komputer yang tergabung dalam mengeksekusi program, tapi juga seberapa cepat data yang dibutuhkan dapat diakses. Data yang diakses juga tidak selalu ada pada komputer yang mengeksekusi.
MDS (Monitoring and Discovery Services)
Komponen ini dibuat untuk memonitoring proses komputasi yang sedang dijalankan agar dapat mendeteksi masalah yang timbul dengan segera.  Sedangkan fungsi disovery dibuat agar pengguna mampu mengetahui keberadaan sumber daya komputasi beserta karakteristiknya.
 GSI (Grid Security Infrastructure)
Komponen ini dibuat untuk mengamankan sistem komputasi grid secara keseluruhan. Komponen ini membedakan teknologi GT4 dengan teknologi-teknologi sebelumnya. Dengan menerapkan mekanisme keamanan yang tergabung dengan komponen-komponen komputasi grid lainnya, sistem ini dapat diakses secara luas tanpa sedikitpun mengurangi tingkat keamanannya. Sistem keamanan ini dibangun dengan segala komponen yang telah diuji, mencakup proteksi data, autentikasi, delegasi dan autorisasi.

TOPOLOGI GRID COMPUTING
Intragrid

Extragrid

Intergrid

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN GRID COMPUTING
kelebihan dari grid computing adalah:
Perkalian dari sumber daya: Resource pool dari CPU dan storage tersedia ketika idle.
- Lebih cepat dan lebih besar: Komputasi simulasi dan penyelesaian masalah dapat berjalan lebih cepat dan mencakup domain yang lebih luas.
- Software dan aplikasi: Pool dari aplikasi dan pustaka standard,  akses terhadap model dan perangkat  berbeda, metodologi penelitian yang lebih baik.
 Data: Akses terhadap sumber data global dan hasil penelitian lebih baik.
- Ukuran dan kompleksitas dari masalah mengharuskan orang-orang dalam beberapa organisasi berkolaborasi dan berbagi sumber daya komputasi, data dan instrumen sehingga terwujud bentuk organisasi baru yaitu virtual organization.

Kekurangan dari grid computing:
Kekurangan pada grid computing yang lebih ditekankan disini adalah mengenai hambatan yang dialami oleh masyarakat Indonesia dalam mengaplikasikan teknologi grid computing. Hambatan-hambatan tersebut adalah sebagai berikut :
- Manajemen institusi  yang terlalu birokratis menyebabkan mereka enggan untuk merelakan fasilitas yang dimiliki untuk digunakan secara bersama agar mendapatkan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat luas.
- Masih sedikitnya sumber daya manusia yang  kompeten dalam mengelola grid computing.
 Kurangnya pengetahuan yang mencukupi bagi teknisi IT maupun user non teknisi mengenai manfaat dari  grid computing itu sendiri.

CONTOH PENERAPAN GRID COMPUTING
Indonesia sudah menggunakan sistem Grid dan diberi nama InGrid (Inherent Grid). Sistem komputasi grid mulai beroperasi pada bulam Maret 2007 dan terus dikembangkan sampai saat ini. InGrid ini menghubungkan beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta yang tersebar di seluruh Indonesia dan beberapa instansi pemerintahan seperti Badan Meteorologi dan Geofisika.

Beberapa contoh penerapan lainnya :
- Scientific Simulation: Komputasi grid diimplementasikan di bidang fisika, kimia, dan biologi untuk melakukan simulasi terhadap proses yang kompleks.
- Medical Images: Penggunaan data grid dan komputasi grid untuk menyimpan medical-image. Contohnya adalah eDiaMoND project
- Computer-Aided Drug Discovery (CADD): Komputasi grid digunakan untuk membantu penemuan obat. Salah satu contohnya adalah: Molecular Modeling Laboratory (MML) di University of North Carolina (UNC)
- Big Science: Data grid dan komputasi grid digunakan untuk membantu proyek laboratorium yang disponsori oleh pemerintah. Contohnya terdapat di DEISA
- e-Learning: Komputasi grid membantu membangun infrastruktur untuk memenuhi kebutuhan dalam pertukaran informasi dibidang pendidikan. Contohnya adalah AccessGrid
- Visualization: Komputasi grid digunakan untuk membantu proses visualisasi perhitungan yang rumit.
- Microprocessor design: komputasi grid membantu untuk mengurangi microprocessor design cycle dan memudahkan design center untuk membagikan resource lebih efisien. Contohnya ada di Microprocessor Design Group at IBM Austin

Referensi :
http://madluke.wordpress.com/2011/04/15/grid-computing/
http://lukmanpulungan.blogspot.com/2013/12/grid-computing.html
http://rizkarunia.wordpress.com/2010/11/28/penerapan-grid-computing/
http://ariennanda.wordpress.com/2013/05/10/penerapan-aplikasi-komputasi-modern/


Apa itu Quantum Computing

PENGERTIAN QUANTUM COMPUTING
komputer yang memanfaatkan fenomena-fenomena dari mekanika quantum, seperti quantum superposition dan quantum entanglement dalam proses komputasi data. Atau memanfaatkan fenomena aneh yang disebut sebagai superposisi. Dalam mekanika kuantum, suatu partikel bisa berada dalam dua keadaan sekaligus. Inilah yang disebut keadaan superposisi. Dalam komputer kuantum, selain 0 dan 1 dikenal pula superposisi dari keduanya. Ini berarti keadaannya bisa berupa 0 dan 1, bukan hanya 0  atau 1 seperti di komputer digital biasa. Komputer kuantum tidak menggunakan Bits tetapi QUBITS (Quantum Bits). Karena kemampuannya untuk berada di bermacam keadaan (multiple states), komputer kuantum memiliki potensi untuk melaksanakan berbagai perhitungan secara simultan sehingga jauh lebih cepat dari komputer digital. Komputer quantum dapat jauh lebih cepat dari komputer konvensional pada banyak masalah.


KELEBIHAN KOMPUTER QUANTUM
Suatu komputer kuantum dalam satu langkah komputasi dapat melakukan operasi matematis pada 2N input berlainan yang tersimpan dalam superposisi koheren N qubit. Untuk melakukan hal yang sama, suatu komputer konvensional harus mengulang operasi sejumlah 2N kali atau harus digunakan 2N prosesor konvensional yang bekerja bersamaan. Komputer kuantum menawarkan peningkatan yang sangat luar biasa dalam penggunaan dua sumber daya komputasi utama, yaitu waktu dan memori.

Pertama kali diusulkan pada 1970-an , komputasi kuantum bergantung pada fisika kuantum dengan mengambil keuntungan dari sifat fisika kuantum tertentu atom atau inti yang memungkinkan mereka untuk bekerja sama sebagai bit kuantum , atau qubit , untuk menjadi prosesor komputer dan memori. Dengan berinteraksi dengan satu sama lain ketika sedang terisolasi dari lingkungan eksternal , qubit dapat melakukan perhitungan tertentu secara eksponensial lebih cepat daripada komputer konvensional.
Qubit tidak bergantung pada sifat tradisional biner komputasi. Sementara komputer tradisional mengkodekan informasi ke bit menggunakan angka biner, baik 0 atau 1, dan hanya dapat melakukan perhitungan pada satu set nomor sekaligus, komputer kuantum mengkodekan informasi sebagai serangkaian keadaan kuantum - mekanis seperti arah spin elektron atau polarisasi orientasi foton yang mungkin mewakili 1 atau 0, mungkin merupakan kombinasi dari dua atau mungkin mewakili sejumlah menyatakan bahwa keadaan qubit adalah suatu tempat antara 1 dan 0, atau superposisi banyak nomor yang berbeda sekaligus. Sebuah komputer kuantum dapat melakukan perhitungan klasik reversibel sewenang-wenang di semua nomor secara bersamaan, yang sistem biner tidak bisa lakukan, dan juga memiliki beberapa kemampuan untuk menghasilkan interferensi antara berbagai nomor yang berbeda . Dengan melakukan perhitungan pada banyak nomor yang berbeda sekaligus, kemudian mengganggu hasil untuk mendapatkan satu jawaban, komputer kuantum memiliki potensi untuk menjadi jauh lebih kuat daripada komputer klasik dengan ukuran yang sama. Dalam hanya menggunakan satu unit pemrosesan tunggal, sebuah komputer kuantum secara alami dapat melakukan operasi segudang secara paralel.
Komputasi kuantum yang tidak cocok untuk tugas-tugas seperti pengolah kata dan email, tetapi sangat ideal untuk tugas-tugas seperti kriptografi dan pemodelan dan mengindeks database yang sangat besar.
Debutnya pada tanggal 13 February, 20 tahun lebih cepat dari jadwal sebelumnya. Kemampuan komputasi nya yang luar biasa ( dapat melakukan 64000 operasi secara simultan).
Dengan latar belakang Hukum Moore, Bahwa secara bertahap ukuran circuit chip akan semakin kecil didalam paket chip silikon dan nantinya akan tercapai suatu titik dimana masing-masing elemen tidak akan lebih luas dari ukuran beberapa atom. (Bisa dilihat HP, PDA dan Komputer-komputer sekarang yang makin kecil dan tipis aja) Ini dikarenakan dalam skala atomik terdapat kelakuan dan sifat dari sirkuit yang memenuhi hukum fisika mekanika kuantum.
menurut Professor Seth Llyd dari MIT, Dalam komputer Quantum setiap satu posible input ada pada waktu yang sama- dengan kata lain milyaran komputer yang dapat bekerja secara paralel. (Dalam universe yang paralel menurut beberapa pengertian dari quantum mekanik).
Jika komputer sekarang saja, kita telah tertakjub kan dengan kemampuannya, apalagi dengan komputer kuantum. Bisa-bisa dengan adanya komputer kuantum sekedip mata saja mencetak dan memproses ribuan kertas kerja kita, mengerjakan komputasi menghitung jarak dan ukuran galaksi-galaksi dijagat raya dengan cepat,bahkan bisa mewujudkan audio visual 3D yang lebih nyata dan yang sangat mengerikan adalah terciptanya robot yang bisa melebihi kemampuan manusia atau manusia yang dicangkokkan dengan otak komputer kuantum

REFERENSI
http://myblogisland.blogspot.com/2013/04/quantum-computation.html
http://ahmadnurihsan.wordpress.com/2012/04/23/quantum-computing/
http://www.webopedia.com/TERM/Q/quantum_computing.html


Mesin Osiloskop Jadul Bisa untuk Bermain Game Tetris

Bermain tetris di sebuah perangkat game sudah menjadi hal yang biasa. Kehadiran game jadul ini pada perangkat televisi juga bukanlah barang baru. Namun bagaimana kalau game tetris bisa dimainkan pada sebuah perangkat osiloskop?


Sebuah perangkat osiloskop biasanya digunakan untuk mengukur tegangan listrik. Perangkat ini mempunyai layar yang digunakan untuk menampilkan hasil pengukuran berupa kurva sinus atau cosinus.
Dan baru-baru ini, Reddit diramaikan dengan kemunculan sebuah video yang menunjukkan adanya easter egg di osiloskop HP 54602B. Dengan menekan kombinasi tombol tertentu, ternyata mesin laboratorium ini bisa dipakai untuk bermain game tetris.
User di Reddit bernama iAmAGiggsBoson mengatakan bahwa dia menggunakan kombinasi tombol Print, yang dilanjutkan dengan menekan tombol kedua dan ketiga pada monitor secara bersamaan. Menariknya, user lain yang mencoba kombinasi tombol tersebut ternyata tak menemukan game tetris, melainkankan game jadul lainnya, di antaranya adalah Asteroids, Bugs dan lain-lain.
Referensi : 
http://www.beritateknologi.com/sebuah-mesin-osiloskop-jadul-bisa-digunakan-untuk-bermain-game-tetris/

Implementasi Cloud Computing pada Bidang Telekomunikasi

DEFINISI CLOUD COMPUTING
komputasi berbasis Internet, ketika banyak server digunakan bersama untuk menyediakan sumber daya, perangkat lunak dan data pada komputer atau perangkat lain pada saat dibutuhkan, sama seperti jaringan listrik. Intinya adalah pengguna internet atau user menggunakan internet secara bersama – sama dalam satu waktu di server yang sama untuk mendapatkan informasi di berbagai media atau paltform.
Secara sederhana, Cloud Computing dapat kita bayangkan seperti sebuah jaringan listrik. Apabila kita membutuhkan listrik, apakah kita harus punya pembangkit listrik sendiri? Tentu tidak. Kita tinggal menghubungi penyedia layanan (dalam hal ini, PLN), menyambungkan rumah kita dengan jaringan listrik, dan kita tinggal menikmati layanan tersebut. Pembayaran kita lakukan bulanan sesuai pemakaian.

IMPLEMENTASI CLOUD COMPUTING PADA BIDANG TELEKOMUNIKASI
Pada bidang telekominikasi, Cloud Computing menyediakan layanan sistem informasi yang terpusat, yaitu data-data yang tersebar di berbagai daerah dapat dikelola dan dipantau oleh pusat data. Berikut adalah implementasi cloud computing pada bidang telekomunikasi :
1. Terselesaikannya masalah maintenance jaringan inti dan aplikasi inti yang dapat dilakukan secara remote tanpa harus datang ke masing-masing daerah. Perawatan infrastruktur di daerah hanya sebatas hardware dan software user serta koneksi ke jaringan internet saja.
2. Sebagai solusi broadband economy di daerah. UMKM yang tersebar di berbagai daerah memungkinkan untuk dijangkau dan diintegrasikan ke dalam suatu sistem e-commerce yang terintegrasi secara nasional melalui cloud computing.
3. Biaya investasi untuk implementasi cloud computing jauh lebih rendah bila dibandingkan implementasi infrastruktur sistem informasi secara menyeluruh untuk satu daerah (server dan client side)
4. Proyek Palapa Ring, program Desa Berdering dan Desa Pintar dari Kominfo merupakan langkah awal yang sangat baik untuk mengantarkan Indonesia menuju broadband economy, tinggal bagaimana tugas kita mengelola, menjaga dan memanfaatkannya dengan maksimal untuk mengoptimalkan potensi yang masih belum dioptimalkan ini. Penerapan cloud computing dinilai mampu menjadi trigger yang mempercepat geliat ekonomi yang berimplikasi pada meningkatnya daya beli masyarakat serta menarik minat investor.

PERUSAHAAN PENYEDIA JASA LAYANAN CLOUD COMPUTING
Amazon Web Services adalah sekumpulan layanan-layanan berbasis cloud yang di sediakan oleh Amazon semenjak tahun 2002. Meskipun salah satau perusahaan raksasa internet ini sering kita kenal untuk membeli buku, namun sekarang Amazon telah menambah layanan nya dalam hal infrastrutktur cloud. Yang lebih menakjubkan lagi adalah Amazon Web Services ini menyediakan layanan-layanan nya yang saling terintegrasi dan mudah kustomisasi.
Layanan-layanan Amazon Web Services
Layanan-layanan Amazon Web Services dapat di kelompokkan menjadi 5 bagian besar:
1. Layanan Komputasi: Layanan ini di khususkan untuk memberi infrastruktur untuk pengguna yang ingin menggunakan Amazon untuk melakukan komputasi seperti server atau clustered server. Dimana server-server tersebyt disebut instance. Kita dapat memiliki lebih dari 1 instance dan dapat tersebar di semua datacenter Amazon. Instance-instance tersebut juga dapat di kustomisasi sesuai dengan keingina user.
2. Layanan Penyimpanan: Layanan ini di khususkan untuk memberi infrastruktur untuk pengguna yang ingin menggunakan Amazon untuk melakukan penyimpanan. Layanan ini dapat digunakan oleh user sebagai media backup maupun Content Delivery Network (CDN). Data-data kita di simpan dengan aman, cepat dan dapat diandalkan.
3. Layanan Basis Data: Layanan ini di khususkan untuk basis data, dimana basis data kita tersebut disimpan di cloud, dan dapat di akses dari mana saja secara aman, cepat dan terpecaya. Layanan ini tentunya sangan menghemat waktu bagi para pengembang aplikasi web, karena akan menghemat banyak waktu dalam melakukan konfigurasi dan replikasi data.
4. Layanan Jaringan: Layanan ini di khususkan untuk mengatur jaringan antara layanan-layanan yang di dalam cloud maupun di luar cloud. Salah satu layanan nya adalah DNS Server yang memberikan kita kemudahan untuk konfigurasi DNS website domain yang kita miliki dengan harga yang sangat terjangkau dan sangat cepat.
5. Layanan Aplikasi: Layanan aplikasi ini desediakan oleh Amazon untuk melengkapi layanan-layanan yang lainnya. Layanan-layanan ini seperti aplikasi pencarian, aplikasi notifikasi, aplikasi email server, aplikasi workflow.
Layanan Komputasi
Layanan komputasi yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah:
1. Amazon Elastic Compute Cloud (EC2) adalah platform komputasi berupa virtual computer yang dapat di kustomisasi maupun di kembangkan dengan menggunakan prinsip cluster dan load balance. Untuk deployment nya sendiri sangat mudah sekali karena hanya perlu memilih image yang disebut AMI (Amazon Machine Instances) dan setup hanya perlu 5-10 menit.
2. Amazon Elastic Map Reduce adalah layanan yang membantu analisis data seperti data penjualan, data stock, data server log dan lain-lain. Yang kemudian data-data tersebut dapat di konversikan menjadi sebuah hasil analisis yang dapat digunakan dalam sistem pengambil keputusan.
3. Elastic Load Balancing adalah layanan yang menjadi satu paket dengan Amazon EC2, dimana layanan ini berfungsi untuk menyeimbangkan beban antara instance-instance yang kita miliki dalam Amazon EC2.
Layanan Penyimpanan
Layanan penyimpanan yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah:
1. Amazon Simple Storage Service (S3) adalah salah satu layanan media penyimpanan yang paling favorit di media internet. Karena selain harganya sangat murah, layanan ini juga sangat aman dan sangat dapat diandalkan. Namun tidak hanya itu, layanan ini juga terintegrasi dengan layanan-layanan amazon lainnya, khusus nya Amazon EC2, dimana akan menggunakan EBS storage yang disimpan diatas Amazon S3 ini. Dengan bantuan perangkat lunak yang kita install di komputer kita, kita dapat menjadikan Amazon S3 ini menjadi shared folder maupun Network Attached Storage.
2. Amazon Elastic Block Store (EBS) adalah layanan ini juga merupakan salah satu paket dari Amazon EC2, dimana sistem operasi yang berjalan diatas Amazon EC2 membutuhkan harddrive, dan EBS storage ini adalah sebagai penggantinya. EBS ini juga merupakan media yang disimpan diatas Amazon S3.
3. AWS Storage Gateway adalah layanan penyimpanan yang disediakan Amazon untuk perusahaan berskala besar. Dimana layanan ini membutuhkan VMware HyperX dengan requirements yang cukup tinggi. Layanan ini dapat menjadikan media penyimpanan yang ada di local cloud kita tersinkronisasi otomatis dengan media penyimpanan yang ada di Amazon S3. Sangat cocok bagi perusahaan yang memiliki banyak data sensitif dan butuh offsite backup.
4. Amazon CloudFront adalah layanan untuk distribusi konten ke berbagai lokasi server Amazon. Layanan ini digunakan untuk Content Delivery Network (CDN), yang banyak di gunakan untuk aplikasi web sehingga kecepatan load untuk konten akan jauh berkurang, sebab konten diambil dari lokasi terdekat dari user yang sedang melakukan akses ke website.
Layanan Basis Data
Layanan basis data yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah:
1. Amazon Relational Database Service (RDS) adalah layanan server basis data dimana data dan server akan berada di cloud yang akan menjamin kualitas koneksi, kecepatan, keamanan dan kehandalan. Kita dapat memiliki aplikasi server yang kita mau seperti: MySQL, Oracle dan SQL Server.
2. Amazon DynamoDB adalah layanan server basis data yang NoSQL dengan kualitas koneksi, kecepatan, keamanan dan juga mudah di setup dan konfigurasi. Layanan ini juga memiliki kemudahan skalabilitas yang artinya data dapat berkembang dan menyusut sesuai dengna keperluan.
3. Amazon SimpleDB adalah layanan server basis data yang NoSQL yang mirip dengan Amazon DynamoDB namun dengan skala yang lebih kecil.
4. Amazon ElastiCache adalah layanan memory cache di atas cloud. Dengan menggunakan layanan ini kita dapat meningkatkan performa dari aplikasi web yang kita memiliki dengan menyimpan cache di atas cloud dan tidak membebani server web aplikasi itu sendiri.
Layanan Jaringan
Layanan jaringan yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah:
1. Amazon Route 53 adalah layanan untu domain name server (DNS), layanan ini memberikan akses yang cepat dan aman untuk domain dari aplikasi web yang kita miliki. Dengan layanan ini kita dapat dengan bebas mengatur DNS dari web domain kita. Layanan ini juga memiliki fitur load balance jika kita memiliki lebih dari 1 server.
2. Amazon Virtual Private Cloud (VPC) adalah layanan ini untuk memudahkan kita membuat private cloud kita sendiri dengan menggabungkan layanan-layanan yang ada dalam Amazon Web Services. Dengan layanan ini kita dapat membangun infrastruktur cloud kita sendiri seperti membangun datacenter diatas cloud.
Layanan Aplikasi
Layanan aplikasi yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah:
1. Amazon CloudSearch adalah layanan ini adalah untuk menggabungkan fungsi pencarian dari Amazon Cloud Search dengan aplikasi yang kita miliki. Keuntungannya adalah mudah di integrasikan dengan aplikasi yang kita miliki dan menyediakan fungsi pencarian yang akurat dan cepat tanpa membebani server kita sendiri. Dalam hal ini akan meningkatkan performa dari aplikasi website yang kita miliki.
2. Amazon Simple Workflow Service (SWF) adalah layanan alur kerja dan otomasi dari aplikasi-aplikasi yang kita miliki. Dengan layanan ini kita bisa mengotomasi proses bisnis kita atau mengelola infratruktur cloud kita yang ada di dalam Amazon Web Service.
3. Amazon Simple Queue Service (SQS) adalah layanan yang menyediakan sistem antrian pesan/intruksi dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya. Dengan Amazon SQL ini memudahkan pengembang (developer) untuk membuat otomasi alur kerja antara Amazon EC2 dengan layanan lainnya.
4. Amazon Simple Notification Service (SNS) adalah layanan ini adalah seperti mailing list, dimana kita dapat melakukan notifikasi kepada klien, nasabah maupin pengguna-pengguna lainnya dengan mengirimkan Email dan SMS.
5. Amazon Simple Email Service (SES) adalah layanan Email yang memperbolehkan menggunakan email server cloud untuk mengirimkan email dengan aman dan cepat. Layanan ini mengurangi kompleksitas kita dalam membangun atau menggunakan email servis lainnya karena Amazon SES ini juga sudah terintegrasi dengan layanan-layanan Amazon lainnya.

REFERENSI :
http://arifsetianto21.blogspot.com/2014/04/implementasi-dan-perusahaan-penyedia.html
http://herdiaman.wordpress.com/tag/cloud-computing/
http://gilangraden.blogspot.com/2013/06/cloud-computing-di-bidang-telekomunikasi.html


KONSEP RPC (Remote Procedure Call)

DEFINISI RPC
RPC adalah suatu protokol yang menyediakan suatu mekanisme komunikasi antar proses yang mengizinkan suatu program untuk berjalan pada suatu komputer tanpa terasa adanya eksekusi kode sistem yang jauh (remote system).
RPC digunakan untuk membangun aplikasi klien server yang terdistribusi. Didasarkan pada memperluas konsep konvensional dari suatu prosedur dimana nantinya mempunyai alamat sama dengan lokasi prosedur dipanggil. RPC mengasumsi keberadaan TCP atau UDP untuk membawa pesan data dalam komunikasi suatu program. Protokol RPC dibangun diatas protokol eXternal Data Representasi (XDR) yang merupakan sandar representasi data dalam komunikasi remote. Protokol RPC mengijinkan pengguna untuk bekerja dengan remote sebagaimana bekerja dengan prosedur lokal.

PROTOKOL MESSAGE RPC
a.              Didefinisikan dengan menggunakan deskripsi data XDR yang meliputi struktur, enumerasi, dan union.
b.             Membutuhkan faktor-faktor pendukung :
-            Spesifikasi yang unik untuk tiap procedure call
-            Respon message yang sesuai untuk tiap message yang diminta.
-            Otentifikasi klien untuk tiap layanan

STRUKTUR PROTOKOL MESSAGE RPC
a.              Call Message
-            Dilakukan oleh klien, dimana meminta server untuk mengeksekusi suatu prosedur.
-            Terdapat nilai-nilai unsigned integer yangdigunakan untuk mengidentifikasi prosedur remote, yang diminta adalah Nomor Program, Nomor Versi dari Program, dan Nomor Prosedur
b.             Reply Message
-            Dikirimkan oleh server jaringan, bervariasi tergantung apakah call message yang diminta klien diterima atau ditolak
-            Mengandung informasi:
1.          RPM mengeksekusi call message dengan sukses
2.         Implementasi remote tidak sesuai dengan protokol yang digunakan (versi yang lebih    tinggi atau lebih rendah ditolak)
3.          Program remote tidak tersedia pada sistem remote
4.          Program remote tidak mendukung versi yang diminta klien
5.          Nomor prosedur yang diminta tidak ada

FITUR DALAM RPC
1.              Batching Calls
Mengijinkan klien untuk mengirim message calls ke server dalam jumlah besar secara berurutan.
2.              Broadcasting Calls
Menijinkan klien untuk mengirimkan paket data ke jaringan dan menunggu balasan dari network.
3.              Callback Procedures
Mengijinkan server untuk bertindak sebagai klien dan melakukan PRC callback ke proses yang dijalankan klien.
4.              Select Subrutin
Memeriksa deskripsi suatu file dan messages dalam antrian untuk melihat apakah siap dibaca atau ditulis, atau ditahan. (mengijinkan server untuk menginterupsi suatu aktivitas)

OTENTIFIKASI RPC
-                 Otentifikasi adalah proses yang digunakan untuk mengidentifikasi server dan klien pada RPC.
-                 Bagian-bagian otentifikasi RPC, yaitu :
1.    Protokol Otentifikasi RPC
2.    Otentifikasi NULL
Digunakan pada sistem dimana pemanggil RPC tidak mengetahui identitasnya sendiri dan server tidak membutuhkan identitas pemanggil
3.    Otentifikasi UNIX
Digunakan pada prosedur remote dalam sistem UNIX
4.    Otentifikasi Data Encryption Standard
       Membutuhkan keyserv daemon yang harus berjalan baik di sisi server maupun klien.
5.    Protokol Otentifikasi DES
       Meliputi protokol penanganan DES pada proses otentifikasi RPC.
6.    Enkripsi Diffie-Hellman
       Digunakan pada pembuatan kunci publik pada otentifikasi DES dengan 192-bit kunci.
-                 RPC tidak berhubungan dengan kontrol akses terhadap layanan individual yang diberikan.
-                 Subsistem otentifikasi pada paket RPC bersifat open-ended, yaitu beberapa otentifikasi dapatdiasosiasikan pada RPC klien

BAHASA RPC
-                 Merupakan bahasa yang dikembangkan dari bahasa XDR dengan penambahan program definisi.
-                 Implementasi layanan protokol dan rutin menggunakan command rpcgen, yang bekorespondensi denga bahasa C.
Definisi dari bahasa RPC, yaitu :
1.    Definition
       File dengan bahasa RPC memiliki beberapa definisi, diantaranya adalah : enum, struct, union, typedef, const, dan program.
2.    Structure
      Struktur pada bahasa RPC dideklarasikan seperti pada pendeklarasian struktur dalam bahasa C
3.     Union
       Union pada bahasa RPC berbeda dengan bahasa C. Kemiripan lebih ditunjukkan dengan variasi pada bahasa Pascal
4.    Enumeration
       Enumerasi pada bahasa ini memiliki syntax yang sama dengan bahasa C.
5.    TypeDef
      Tipe Definisi ( Typedef ) pada bahasa ini memiliki syntax yang sama dengan typedef pada bahasa C.
6.    Constant
      Constant pada bahasa ini dapat digunakan jika variabel integer konstant dibutuhkan.
7.    Programs
      Program RPC dideklarasikan dengan syntax berikut secara berurutan : programdefiniton, version-list, version, procedure-list, procedure.
8.    Declarations
      Dalam bahasa  ini, terdapat  empat  jenis  tipe deklarasi  yaitu  :  simple declarations,  fixed length array declarations,  variable- length declaration, dan pointer declaration.

LAPISAN RPC
1.              Lapisan Tertinggi
-                 Merupakan lapisan yang bersentuhan langsung dengan sistem operasi, mesin, dan jaringan tempat RPC berjalan.
2.              Lapisan Menengah
-                 Merupakan implementasi dari RPC sesungguhnya.
-                 Layer ini merupakan layer yang digunakan untuk semua program RPC
-                 Pada layer ini terdapat rutin-rutin mengenai "registerrpc()", "callrpc", dan scv run.
-                 ”registerrpc() digunakan untuk memperoleh nomor unik dari tiap prosedur identifikasi dalam tiap sistem.
-                 ”callrpc()” digunakan untuk mengeksekusi prosedur remote
3.              Lapisan Terendah
-                 Merupakan lapisan yang mengatur tentang socket dan sistem call.
-                 Lapisan ini tidak memberikan data dan servis secara detail untuk dapat digunakan.
-                 Umumnya program yang dibuat untuk lapisan ini merupakan program yang paling efisien.

IMPLEMENTASI EKSPLOITASI RPC
-                 Digunakan beberapa tools untuk melakukan eksploitasi pada RPC.
-                 Pada contoh kasus ini, implementasi dilakukan pada LAN dengan host yang menggunakan SO Microsoft Windows XP.
-                 Tahapan eksekusi Eksploitasi :
1.       Deteksi sistem yang memiliki kelemahan
2.       Penyerangan terhadap sistem tersebut
3.       Eksekusi kode pada sistem yang telah ter-remote

LINK LAIN YANG BERKAITAN

REFERENSI :

PENGERTIAN SISTEM TERDISTRIBUSI

Sistem Terdistribusi terdiri dari dua kata yaitu ‘Sistem’ dan ‘Terdistribusi’. Sistem merupakan sekumpulan elemen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan membentuk satu kesatuan untuk menyelesaikan satu tujuan yang spesifik atau menjalankan sperangkat fungsi. Adapun terdistribusi berasal dari kata ‘distribusi’ yang artinya penyebaran, sirkulasi, penyerahan, pembagian menjadi bagian-bagian kecil.
Berawal dari pengertian kata-kata pembentuknya, Sistem Terdistribusi dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk mendistribusikan data
Pengertian Sistem Terdistribusi lainnya adalah sebuah sistem yang terdiri dari beberapa komponen yang terdapat di dalam sebuah jaringan komputer. Komponen-komponen tersebut saling berinteraksi dan berkomunikasi hanya dengan melalui pengiriman pesan.

REFERENSI

LINK BERKAITAN DENGAN SISTEM TERDISTRIBUSI

PERKEMBANGAN TEORI KOMPUTASI

Komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numerik serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Maksudnya adalah ilmu untuk mencari solusi pada setiap masalah dengan menggunakan perhitungan matematis dan algoritma tertentu.
Pada jaman dulu kita melakukan perhitungan dengan alat-alat sederhana seperti pena dan kertas, atau kapur dan batu tulis, bantuan tabel atau bisa kita sebut sebagai bantuan tabel untuk mempermudah kita melakukan perhitungan. Yang menjadi masalah pada saat kita melakukan perhitungan, banyak hal yang menjadi kekurangan dalam melakukan perhitungan secara mental, seperti ketidak akuratan hasil hitung, efektifitas, dan juga tidak efisien dalam segi waktu. Maka dari itu semua, pada jaman sekarang ini kita sudah dihadirkan dengan teknologi komputasi yang lebih modern utuk melakukan perhitungan bahkan yang kompleks sekalipun yaitu dengan menggunakan kalkulator  dan juga komputer.
Pada awalnya perkembangan komputasi modern digagas oleh John von Neumann (1903-1957), Beliau adalah ilmuan yang meletakkan dasar-dasar komputer modern. Von Neumann menjadi salah satu ilmuwan terbesar pada zamannya. Von Neumann memberikan berbagai sumbangsih dalam bidang matematika, teori kuantum, game theory, fisika nuklir, dan ilmu komputer yang di salurkan melalui karya-karyanya. Berkat teori-teori nya itulah pada saat itu komputer mengalami perkembangan dan kemajuan pesat itu dapat terlihat saat dia menjadi seorang konsultan pada pengembangan komputer ENIAC. karena jasa-jasa nya John von Neumann di sebut bapak komputasi modern. Dia juga merancang konsep arsitektur komputer yang masih dipakai sampai sekarang. Arsitektur Von Nuemann adalah seperangkat komputer dengan program yang tersimpan dengan pengendali pusat, I/O, dan memori.
Komputasi modern digunakan untuk menghitung :
-          Akurasi (big, Floating point)
pada komputasi modern dilakukan perhitungan bagaimana bisa menghasilkan suatu jawaban yang akurat dari sebuah masalah.
-          Kecepatan (dalam satuan Hz)
Komputasi harus dapat dilakukan dalam waktu yang cepat ketika mengolah suatu data. Sehingga perlu metode kecepatan untuk mengolah perhitungan dalam waktu singkat.
-          Problem Volume Besar (Down Sizzing atau paralel)
Data yang besar tentu membutuhkan suatu cara penyelesaian yang khusus. Karena data yang besar dapat menjadi masalah jika ada yang terlewatkan.

-          Modeling (NN & GA)
Jika kita dihadapi dalam suatu masalah perhitungan yang banyak dan kompleks, tetapi tidak ada model matematika yang kita miliki. Perhitungan akan berjalan berantakan dan tidak akan mendapatkan hasil yang akurat. Maka dari itu komputasi modern membutuhkan modeling sebelum melakukan perhitungan.
-          Kompleksitas (Menggunakan Teori big O)
Komputasi modern dirancang untuk menangani masalah yang kompleks, sehingga diterapkan pada komputer. Dengan menggunakan teori Big O, maka komputasi modern dapat melakukan perhitungan untuk memecahkan masalah kompleksitas yang kerap dihadapi.

Macam – macam Komputasi Modern :
-          Mobile Computing
Komputasi yang dapat berkomunikasi tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari perangkat komputasi bergerak seperti GPS, juga tipe dari komputasi bergerak seperti smartphone dan lain sebagainya.
-          Grid Computing
Komputasi Grid menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistribusikan dan terhubung oleh jaringan untuk menyelesaikan masalah komputasi skala besar.
-          Cloud Computing
Komputasi awan adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer ('komputasi') dan pengembangan berbasis Internet ('awan'). suatu metode komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan, sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet ("di dalam awan")  tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya.

Berikut adalah implementasi atau penerapan komputasi dalam bidangnya masing – masing adalah sebagai berikut :
-          Matematika
Terdapat numerical analysis yaitu sebuah algoritma dipakai untuk menganalisa masalah - masalah matematika. penerapan teknik-teknik komputasi matematika meliputi metode numerik, scientific computing, metode elemen hingga, metode beda hingga, scientific data mining, scientific process control dan metode terkait lainnya untuk menyelesaikan masalah-masalah real yang berskala besar. Contoh penggunaannya adalah program Mapple, dapat menyelesaikan banyak perhitingan yang ada pada bidang matematika.
-          Fisika
Computational Physics (Fisika) – Mempelajari implementasi algoritma numerik untuk memecahkan permasalahan teori kuantitatif fisika yang sudah ada. Menyelesaikan permasalahan medan magnet dengan menggunakan komputasi fisika, dalam hal ini menentukan besarnya medan magnet dan membandiangkan hubungan antara medan magnet dengan panjang kawat.
-          Kimia
Terdapat Computational Chemistry yaitu penggunaan ilmu komputer untuk  membantu menyelesaikan masalah kimia, contohnya penggunaan super komputer untuk menghitung struktur dan sifat molekul. Kajian komputasi juga dapat dilakukan untuk menjelajahi mekanisme reaksi dan menjelaskan pengamatan pada reaksi di laboratorium, serta memahami sifat dan perubahan pada sistem makroskopis melalui simulasi yang berlandaskan hukum-hukum interaksi yang ada dalam sistem.
-          Ekonomi
Mempelajari titik pertemuan antara ekonomi dan komputasi, meliputi agent-based computational modelling, computational econometrics dan statistika, komputasi keuangan, computational modelling of dynamic macroeconomic systems dan pengembangan alat bantu dalam pendidikan komputasi ekonomi.
-          Geologi
Pada bidang geologi teori komputasi biasanya digunakan untuk pertambangan, sebuah sistem komputer digunakan untuk menganalisa bahan-bahan mineral dan barang tambang yang terdapat di dalam tanah.
-          Geografi
Terdapat penggunaan komputasi yang diterapkan pada GIS (Geographic Information System) yang berguna untuk menyimpan, memanipulasi dan menganalisa informasi geografi.

Referensi :